Warnamudacom – Venezia harus menelan pil pahit kekalahan di kandang sendiri menghadapi Bologna pada Giornata 30 dalam laga lanjutan Serie A dengan skor 0-1. Gol semata wayang dari Bologna dicetak oleh Riccardo Orsolini pada menit ke 49. Kapten tim nasional Indonesia, Jay Idzes, kembali dipercaya sebagai kapten Venezia pada laga ini.
Analisis Pertandingan
Sejak awal pertandingan, Bologna tanpa ampun menggempur pertahanan Venezia yang dipimpin oleh Idzes. Kombinasi permainan yang diciptakan oleh Orsolini dan Odgaard membuat kiper Venezia, Ionit Radu harus bekerja keras. Orsolini bahkan menciptakan dua peluang emas shoot on target, namun keduanya masih dapat ditepis oleh Radu. Satu-satunya peluang emas Venezia di babak pertama diciptakan oleh penyerang Venezia, Thijs Dallinga namun masih dapat diselamatkan oleh kiper Bologna, Lukasz Skorupski. Hingga turun minum, pertandingan masih dengan skor kacamata.
Memasuki babak kedua, usaha Bologna berbuah hasil setelah umpan jauh Nicolo Cambiaghi disambut oleh Orsolini dengan tendangan volley kaki kirinya di menit 49. Gol tersebut menjadi gol ke 11 yang dicetak oleh winger asal Italia ini. Penampilan apiknya membuat ia terpilih sebagai Player of the Match.
Venezia pun mencoba bermain lebih terbuka setelah kedudukannya tertinggal dan mendapat dua peluang emas masing-masing diciptakan oleh Kike Perez dan John Yeboah yang baru masuk dari bangku cadangan, namun Skorupski tetap sigap menepis dan menjaga gawang Bologna sehingga tetap nirbobol. Skor 0-1 untuk kemenangan tim tamu bertahan hingga ujung pertandingan.
Performa Jay Idzes
Setelah menghadapi Bahrain sebagai kapten timnas Indonesia pada hari selasa lalu, Idzes kembali dipercaya menjadi kapten Venezia di laga ini dan bermain full 90 menit. Namun, harus menerima kartu kuning setelah melanggar Lewis Ferguson. Dilansir dari Fotmob, Idzes mendapatkan nilai 6,6. Tidak cukup impresif namun tidak bisa juga dikatakan bermain buruk. Memenangkan 1 dari 4 tackle bersih, 5 clearances, memenangkan 4 dari 7 duel di darat serta 2 dari 4 duel di udara.
Idzes sebenarnya mendapat peluang bagus di babak pertama ketika Venezia mendapatkan tendangan bebas di sisi kiri lapangan. Kike Perez yang mengeksekusi tendangan tersebut memberikan umpan lambung ke arah kotak penalti Bologna dan Idzes melakukan header keras namun masih melebar ke sisi gawang Bologna.
Spekulasi Masa Depan Idzes di Serie A
Kekalahan Venezia terhadap Bologna menjadikan Venezia tetap menghuni zona degradasi saat ini di posisi 19 dengan total torehan 20 poin. Sementara itu, Bologna memasuki zona UEFA Champions League di posisi 4 dengan 56 poin. Dengan 8 laga tersisa dan tanpa meraih kemenangan di 5 laga terakhir, peluang Venezia bertahan di Serie A musim depan pun mengecil.
Masa depan karir Jay Idzes di Serie A pun menjadi teka-teki. Kehadiran Idzes dalam jantung pertahanan Venezia berkali-kali menyelamatkan tim dari kekalahan. Performa sang kapten pun menjadi sorotan tim-tim besar Serie A. Salah seorang jurnalis sepakbola Italia, Nicolo Schira memberikan kabar tersebut melalui media sosialnya.
“Inter telah mengirimkan seorang scout ke Gewiss Stadium dua minggu lalu menonton pertandingan Atalanta vs Venezia untuk memantau Jay Idzes. Atalanta, Napoli dan AC Milan juga memantau pemain tim nasional Indonesia tersebut bulan lalu.” tulisnya.
Salah seorang jurnalis lokal khusus Inter, Daniele Mari melalui media sosialnya menjelaskan bahwa klub yang berjuluk Il Nerazzuri tersebut bahkan telah memulai pendekatan kepada Idzes terlebih dahulu melalui agen sang pemain.
Saat ini, nilai pasar Idzes berada pada angka 86,91 milyar rupiah atau setara dengan 4,8 juta euro. Angka tersebut tentu terbilang cukup murah bagi tim-tim besar Serie A. Namun, kontrak Idzes bersama Venezia baru akan berakhir pada tahun 2027. Besar harapan masyarakat Indonesia agar Idzes masih bisa berlaga di liga besar Eropa musim depan.