OlehWarnamudacom – Grup idol lokal asal Kota Bandung, Lunite, kembali dengan lagu penuh emosi berjudul “Radiasi” — kisah tentang luka, pengkhianatan, dan harapan baru yang bikin hati bergetar. Ada apa di balik lagu ini? Yuk, cari tahu!
Makna Mendalam di Balik Lagu “Radiasi”
“Radiasi” bukan sekadar lagu biasa. Lunite menuangkan emosi mendalam tentang pengkhianatan dan luka yang ditinggalkan — bukan hanya soal percintaan, tapi juga di segala jenis hubungan.
Pesan utama dari lagu ini adalah walaupun kita terluka, jangan biarkan rasa sakit itu menghancurkan kita. Selalu ada harapan baru yang bisa membuat kita bangkit dan bersinar lebih terang.
Pesan yang Ingin Disampaikan
Lunite ingin pendengarnya tahu bahwa sebesar apapun luka yang dirasakan, jangan pernah menyerah. Kegelapan yang kita alami bukanlah akhir, karena selalu ada cahaya di ujung jalan.
Lagu ini seakan menjadi pengingat bahwa setiap mimpi masih layak untuk dikejar meskipun kita pernah jatuh.
Siapa Saja yang Terlibat di Balik Layar?
Proses pembuatan lagu ini melibatkan banyak pihak. Dzakwan Abdullah bertanggung jawab dalam pembuatan dan aransemen lagu, sedangkan Ivan Fabian Devota mengurus mixing dan mastering. Lirik ditulis oleh MsYola dengan kontribusi langsung dari member Lunite, yang juga ikut serta dalam pembuatan koreografi dan aransemen vokal.
Untuk Music Video-nya, Yoga Darmawan bertindak sebagai produser, dengan Randy Ramdhani sebagai production manager. Sementara kursi sutradara diisi oleh Hamka Mahardhika, dibantu Andi Nur Faadiyah sebagai asisten sutradara. Visualnya dipercantik oleh Moch Zainuddin sebagai Director of Photography, dengan Beni sebagai camera assistant. Lyrics Video sendiri dikerjakan oleh Zen.
Proses Rekaman yang Penuh Tantangan
Setiap member menghadapi tantangan tersendiri dalam penguasaan vokal selama rekaman. Mereka menghabiskan waktu sekitar 2 jam untuk menyelesaikan bagian masing-masing. Meski sulit, proses ini berakhir dengan hasil yang memuaskan dan sesuai harapan.
Konsep Menarik di Video Musik
MV “Radiasi” mengusung konsep story yang menampilkan masalah pribadi tiap member. Shinchan merepresentasikan kisah cinta toxic, Levi membawa kisah pertemanan yang berujung bullying, dan Dino memerankan pergulatan dengan insecurity.
Di balik cerita penuh luka itu, mereka juga memperlihatkan cara bangkit: Shinchan belajar memasak untuk mengalihkan pikiran, Levi menyalurkan emosinya lewat karya, dan Dino yang terus belajar makeup sampai akhirnya puas dengan hasilnya.
Part Favorit Member
Levi menyukai part “Harapan baru membuatku bersinar terang, memancarkan radiasi,” yang menyiratkan harapan setelah melewati masa sulit.
Dino lebih suka lirik “Namun kau kembali tuk hancurkanku lagi,” karena menggambarkan bagaimana orang toxic cenderung muncul kembali.
Sementara Shinchan merasa sangat relate dengan “Luka lamamu membunuhku dengan egomu,” karena terasa begitu emosional sesuai pengalamannya sendiri.
Harapan Lunite untuk Lagu Ini
Lunite berharap “Radiasi” bisa menjadi suara bagi mereka yang pernah terjebak dalam toxic relationship. Mereka ingin membawa radiasi positif, memberi keyakinan bahwa selalu ada harapan dan kesempatan untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Rencana Lanjutan Lunite
Dino membocorkan sedikit rencana ke depan: ide mini album di mana tiap lagu akan merepresentasikan karakter setiap member.
Levi mewakili harapan dan impian, Shinchan menggambarkan luka dan kesedihan, sementara Dino sendiri akan melambangkan amarah dan kebencian. Konsep ini terdengar begitu personal dan emosional — dan teutunya patut kita nantikan!
sukses selaluuu ya lunite