Warna Muda Media – Kabar menarik datang dari Korea Selatan, di mana Hanni Newjeans akan hadir sebagai saksi dalam sidang nasional. Sidang ini akan membahas isu serius yang sedang menjadi sorotan, yaitu perundungan di tempat kerja, termasuk dalam industri hiburan.
Hal ini tentunya menarik perhatian, terutama karena Hanni bukan sekadar selebriti, tetapi juga seseorang yang kini dipandang dapat memberikan sudut pandang penting terkait isu ini.
Apa yang Akan Dibahas di Sidang?
Pada 30 September 2024, Komite Lingkungan dan Tenaga Kerja Korea mengadakan rapat pleno di gedung parlemen Seoul untuk menetapkan rencana pemeriksaan nasional. Dalam rapat tersebut, ditetapkan bahwa 19 orang akan dipanggil sebagai saksi dan 16 orang sebagai saksi ahli. Salah satu poin menarik dalam sidang ini adalah pertanyaan tentang perundungan di tempat kerja dan bagaimana hal tersebut bisa memengaruhi para idol di industri K-pop, termasuk Hanni Newjeans.
Kim Ju-young, Chief Human Officer (CHO) dari HYBE, perusahaan yang menaungi NewJeans, juga dipanggil sebagai saksi terkait masalah ini. Selain itu, Hanni akan hadir sebagai saksi ahli untuk memberikan kesaksiannya mengenai kondisi di industri hiburan yang bisa jadi sangat kompetitif dan penuh tekanan.
Baca juga: Apa yang Sebenarnya Terjadi dengan Min Hee-jin dan NewJeans?
Kasus-Kasus Lain yang Akan Dibahas
Bukan hanya masalah di industri hiburan yang akan dibahas, sidang ini juga akan menyentuh isu-isu besar lainnya, seperti kecelakaan kerja di perusahaan e-commerce besar Korea, Coupang. Ada laporan bahwa beberapa pekerja di Coupang mengalami kecelakaan kerja yang berulang kali terjadi karena buruknya kondisi kerja. Para eksekutif perusahaan seperti Hong Yong-jun dari CoupangCLS dan Jung Jong-cheol dari Coupang Fulfillment Service akan dipanggil sebagai saksi pada 10 Oktober 2024.
Selain itu, insiden radiasi di Samsung Electronics juga menjadi topik hangat dalam sidang ini. Meski beberapa politisi menuntut kehadiran Lee Jae-yong, ketua Samsung, sebagai saksi, permintaan tersebut akhirnya dibatalkan. Sebagai gantinya, Yoon Tae-yang, Wakil Presiden Samsung, akan memberikan keterangan terkait masalah tersebut.
Hukum dan Kewajiban untuk Hadir
Sesuai dengan hukum Korea, siapa pun yang dipanggil sebagai saksi atau saksi ahli di sidang nasional harus hadir. Jika tidak, mereka bisa dikenai hukuman berupa denda hingga 3 juta won atau bahkan hukuman penjara. Oleh karena itu, baik Hanni maupun para eksekutif dari berbagai perusahaan besar Korea diharuskan untuk hadir dan memberikan kesaksian mereka dalam sidang ini.